Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI Apresiasi Langkah Berau Cocoa dalam Pengembangan Industri Kakao

oleh -488 views
oleh

Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI Apresiasi Langkah Berau Cocoa dalam Pengembangan Industri Kakao

TANJUNG REDEB, Suara Rakyat Berau – Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI bersama rombongan mengunjungi Politeknik Sinar Mas Berau Coal dan Pabrik Pengolahan Kakao “Berau Cocoa” pada Selasa (28/5/2024).

Ditemui awak media Afriansyah Noor selaku Wakil Menteri Ketenagakerjaan RI, ia mengatakan bahwasanya Kabupaten Berau memiliki sumber daya alam yang sungguh luar biasa. Dia menyoroti potensi besar yang dimiliki daerah ini, tidak hanya dalam sektor batu bara, tetapi juga dalam sektor pertanian kakao.

“Pertanian kakao memiliki potensi besar dan sejarah panjang di Berau. Kami melihat betapa pentingnya pengembangan industri ini, khususnya dalam konteks kesetaraan dengan industri sawit,” ujarnya.

Lebih lanjut, Afriansyah Noor menyampaikan keyakinannya bahwa pengolahan kakao tidak hanya tentang produksi, tetapi juga tentang inovasi dan pemasaran.

“Kami percaya bahwa kakao dapat menjadi sumber produk yang beragam dan bersaing secara global dengan kemasan yang unik dan kualitas yang unggul,” katanya.

Afriansyah Noor menekankan pentingnya dukungan dari pemerintah dan lembaga terkait untuk meningkatkan produksi kakao secara keseluruhan.

“Kami berkomitmen untuk mendukung usaha-usaha lokal, sehingga perkebunan kakao dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Berau,” tambahnya.

Afriansyah Noor juga tidak lupa untuk memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Berau Coal atas langkahnya dalam mendirikan pabrik pengolahan kakao.

“Inisiatif seperti ini adalah contoh nyata bagaimana sektor swasta dapat berperan dalam memajukan industri lokal dan menciptakan lapangan kerja,” tandasnya.

Kunjungan ini tidak hanya menjadi momen apresiasi, tetapi juga titik awal bagi kerja sama yang lebih erat antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat lokal untuk mengembangkan industri kakao yang berkelanjutan dan inklusif di Berau.
(Silfa).

No More Posts Available.

No more pages to load.