TANJUNG REDEB, Suara Rakyat Berau – Upaya serius dalam Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, telah Melangsungkan Sosialisasi Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Tahun 2024 yang dilaksanakan di Palmy Exclusive Hotel, Kamis (29/2/2024).
Acara yang dihadiri oleh berbagai pihak dan OPD terkait menyoroti pentingnya kerjasama lintas sektor dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Irwandi, selaku Dinas Kehutanan Pelaksana Pengelola Data Seksi Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Kalimantan Timur, juga menunjukkan keseriusan dengan semua pihak dan OPD terkait dalam menghadapi masalah kebakaran hutan dan lahan, yang telah lama menjadi perhatian serius terkhusus di wilayah Kabupaten Berau.
“Salah satu poin penting dalam sosialisasi ini adalah penekanan pada peran aktif masyarakat dalam pencegahan kebakaran hutan dan lahan dengan cara mengedukasi”, ucapnya.
Ia berharap melalui edukasi yang komprehensif, masyarakat dapat lebih memahami pentingnya menjaga kelestarian lingkungan dan cara-cara untuk mencegah kebakaran.
“Selain itu, peran serta aktif masyarakat dalam pelaporan dini juga diangkat sebagai strategi utama dalam mengurangi risiko kebakaran”, ungkapnya.
Masyhadi Muhdi selaku Kepala Pelaksanaan BPBD Kabupaten Berau juga mengatakan, sosialisasi ini merupakan bentuk dari upaya dari Pemerintah Kabupaten Berau, dalam penguatan regulasi dan penegakan hukum yang lebih ketat dalam menghadapi masalah kebakaran hutan dan lahan.
“Pentingnya kolaborasi dengan berbagai instansi terkait, termasuk kepolisian, dinas lingkungan hidup, dan komunitas lokal dalam mengawal implementasi regulasi dan penegakan hukum yang lebih ketat”, imbuhnya.
“Dengan kerjasama yang solid, diharapkan penanggulangan masalah kebakaran hutan dan lahan bisa dilakukan secara lebih efektif dan berkelanjutan”, katanya kepada Suara Rakyat Berau.
Zulkarnain selaku narsumber kepala Seksi Wilayah 3 Balai PPI KaltimKaltara, mengatakan bahwasannya Sosialisasi ini juga menjadi momentum untuk menggali solusi-solusi inovatif dalam menghadapi tantangan kebakaran hutan dan lahan.
“Semua pihak sepakat bahwa upaya pencegahan dan penanganan kebakaran harus menjadi prioritas bersama demi menjaga keberlanjutan lingkungan hidup dan kesejahteraan masyarakat”, tuturnya.
“Dengan sinergi yang terjalin dengan berbagai pihak dan OPD terkait, diharapkan Kabupaten Berau dapat menjadi contoh dalam pengelolaan hutan dan lahan yang berkelanjutan dan dapat mengurangi terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan”, tutupnya.
(Silfa).