TANJUNG REDEB, SuaraBerau.com — Kepala Badan Layanan Umum Kantor UPBU Kelas I Kalimarau, Ferdinan Nurdin, bersama Kepala Subbagian Tata Usaha dan Keuangan, Yudhy Anggara, melakukan kunjungan kerja ke kantor pusat Sriwijaya Air di Jakarta, guna memastikan kesiapan operasional dua rute baru yang segera dibuka, Kamis (10/4/2025).
Dalam pertemuan yang berlangsung, rombongan disambut langsung oleh Direktur Utama Sriwijaya Air, Jefferson Irwin Jauwena, beserta jajaran direksi. Pembahasan utama mencakup peluncuran penerbangan perdana (virgin route) Makassar–Kalimarau PP dan Kalimarau–Balikpapan PP yang dijadwalkan mulai beroperasi pada 14 April 2025.
“Ini merupakan bagian dari upaya intensif kami untuk meningkatkan layanan transportasi udara di Berau dan sekitarnya”, ujarnya.
Ia menambahkan, kerja sama ini diharapkan menjadi langkah penting dalam mengembalikan kehadiran Sriwijaya Air di Bandara Kalimarau yang sebelumnya sudah menjadi pilihan utama masyarakat sebelum pandemi.
Sriwijaya Air akan mengusung konsep medium service, yang menghadirkan sejumlah keunggulan seperti makanan berat untuk penerbangan lebih dari dua jam, snack, bagasi gratis, hingga harga yang kompetitif. Untuk rute Kalimarau–Balikpapan, maskapai akan mengoperasikan armada jet demi memastikan kenyamanan dan efisiensi perjalanan.
Selain kesiapan teknis, disepakati juga rencana kunjungan tim teknis Sriwijaya Air ke Bandara Kalimarau pada 9–10 April 2025 sebagai bagian dari tahap akhir verifikasi fasilitas dan koordinasi operasional.
Menurut Ferdinan, antusiasme masyarakat Berau terhadap kembalinya Sriwijaya Air sangat tinggi.
“Banyak yang menyambut baik. Ini seperti cinta lama yang bersemi kembali”, ucapnya.
Sebagai bentuk dukungan konkret, Bandara Kalimarau juga akan memberikan relaksasi tertentu dalam operasional maskapai untuk memastikan keberlangsungan layanan jangka panjang.
Kehadiran rute-rute baru ini tidak hanya diharapkan mempermudah mobilitas warga, tapi juga mendorong pertumbuhan sektor pariwisata, perdagangan, hingga perekonomian daerah. Bandara Kalimarau sendiri terus berupaya menjadi simpul konektivitas strategis di wilayah utara Kalimantan Timur.
“Kami percaya sinergi ini akan terus berkembang dan membawa manfaat besar bagi masyarakat. Pelayanan yang andal, aman, dan berkelanjutan adalah komitmen kami bersama”, tutupnya.
(Silfa).
