Stok Obat di Puskesmas Berau Menipis, Rudi Soroti Masalah Ini

oleh -758 views
oleh

TANJUNG REDEB, Suara Rakyat Berau — Kekurangan stok obat-obatan di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kabupaten Berau kembali menjadi sorotan.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau, Rudi Parisian Mangunsong, menegaskan bahwa masalah ini sering dikeluhkan oleh masyarakat, terutama ketika obat yang tersedia habis sebelum semester pertama berakhir.

Rudi menyatakan, tingginya permintaan obat di Puskesmas disebabkan oleh banyaknya pekerja dari luar daerah yang menggunakan fasilitas kesehatan tersebut.

“Banyak pekerja kontrak dari luar daerah yang datang berobat ke Puskesmas, terutama saat terjadi kecelakaan kerja, karena klinik perusahaan tidak mampu menyediakan obat yang diperlukan,” jelasnya.

Kondisi ini, menurut Rudi, mengakibatkan stok obat di Puskesmas cepat habis dan mengganggu pelayanan kesehatan kepada masyarakat, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah pedalaman.

Ia khawatir jika situasi ini terus berlanjut, akan berpengaruh pada pemerataan layanan kesehatan di seluruh wilayah.

Untuk mengatasi masalah ini, Rudi mengimbau perusahaan-perusahaan yang beroperasi di daerah pedalaman untuk menyediakan obat-obatan dan peralatan kesehatan secara mandiri bagi para pekerjanya.

“Perusahaan harus bertanggung jawab dengan memberikan pelayanan kesehatan yang memadai bagi karyawan mereka, tanpa membebani Puskesmas,” tegasnya.

Ia menambahkan, jika kondisi ini tidak segera diperbaiki, warga yang seharusnya mendapatkan layanan dari Puskesmas terpaksa dirujuk ke rumah sakit, yang tentunya akan menambah beban fasilitas kesehatan yang sudah ada.

“Penting bagi perusahaan untuk melengkapi kebutuhan kesehatan pekerjanya agar layanan di Puskesmas tetap bisa fokus pada masyarakat umum,” pungkasnya.

Dengan harapan ini, diharapkan pihak perusahaan dapat mengambil langkah proaktif untuk mengurangi tekanan pada Puskesmas dan memastikan masyarakat mendapatkan akses kesehatan yang lebih baik.
(Silfa/ADV).

No More Posts Available.

No more pages to load.