TANJUNG REDEB, Suara Rakyat Berau – Bupati Berau, Sri Juniarsih bertemu dengan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI), Mahyudin beserta rombongan, di Balai Mufakat, Kamis (6/6/2024).
Dalam pertemuan tersebut, Sri menekankan pentingnya kerjasama antara pemerintah pusat dan daerah dalam memajukan Kabupaten Berau.
Ia juga meminta bantuan kepada pemerintahan pusat melalui Mahyudin untuk memperjuangkan Kabupaten Berau ke arah yang lebih baik, terutama terkait regulasi otonomi daerah serta pengelolaan sumber daya alam dan ekonomi di Bumi Batiwakkal.
“Saya berharap kami dibantu memperjuangkan Berau, termasuk memfasilitasi jalinan kerjasama pusat dan daerah, serta pengelolaan sumber daya alam dan sumber daya ekonomi. Semoga bapak Mahyudin bisa menjadi perantara bagi Berau kepada pemerintah pusat, ” ungkapnya.
Kabupaten Berau dengan segala kekayaan sumber daya alam disebutkannya akan terus dikembangkan, terutama dari pariwisata sebagai salah satu sektor unggulan. Sri menyampaikan harapannya agar Berau dapat menjadi destinasi wisata yang lebih dikenal dan diminati, dengan dukungan dari pemerintah pusat.
“Kabupaten Berau memiliki komitmen yang kuat untuk mengembangkan sektor pariwisata, karena selain potensi alam, kami juga memiliki kekayaan historikal dan sejarah yang perlu dipromosikan kepada masyarakat lebih luas,” tambahnya.
Pertemuan ini juga sejalan dengan penetapan Berau sebagai Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, di mana potensi pariwisata Berau semakin terunggulkan. Desa wisata Pulau Derawan bahkan telah masuk dalam 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2024.
Sri juga mengingatkan tentang pentingnya menjaga dan mengatasi masalah kerusakan lingkungan untuk masa depan yang lebih baik.
Dalam kesempatan tersebut, Sri juga menyinggung kunjungan sebelumnya pada tahun 2002, saat Ketua DPD RI menerima gelar kebangsawanan. Ia berharap kunjungan ini akan memperkuat kerjasama antara DPD RI dan Pemkab Berau.
“Semoga terjalin kerjasama antara DPD RI dengan Pemkab Berau supaya dapat terjalin kepentingan masyarakat, terutama masyarakat Kaltim dan Berau,” pungkas Sri.
Dari kunjungan tersebut diharapkan pembangunan Berau dapat berjalan sesuai dengan harapan dan kepentingan masyarakat, serta semakin memajukan potensi pariwisata dan ekonomi daerah.
(Silfa).
