Peringati Hari Menanam Pohon Indonesia Tahun 2023, UPTD KPHP Berau Utara Gelar Penanaman Pohon

oleh -869 views
oleh

TANJUNG REDEB, Suara Rakyat Berau – Sambutan Bupati Berau membuka Acara Kegiatan Penanaman Pohon dalam Rangka Memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia Tahun 2023 yang dalam hal ini akan disampaikan oleh Jaka Siswanta, SH, M.Si selaku Staf Ahli Bidang Keuangan dan SDM yang dilaksanakan di Lapangan Bola Kecamatan Gunung Tabur, Sabtu (9/12/2023).

Dalam sambutannya ia mengatakan bahwasanya atas nama Pemerintah Kabupaten Berau menyambut baik serta mengucapkan terima kasih atas kepedulian terhadap kelestarian alam dan lingkungan.

“Diharapkan bukan hanya sekedar seremonial saja tetapi perlu ditindaklanjuti dengan kehidupan kita sehari-hari dapat kita aplikasikan bagaimana kita membudayakan dan kita cinta menanam pohon dengan adanya kesadaran masyarakat dan kepedulian masyarakat bersama”, ujarnya.

Manfaat terhadap pohon-pohon yang merupakan paru-paru dunia karena pohon itu dapat menyerap oksigen, mengeluarkan oksigen, menyerap karbon dan dapat menjaga suhu bumi untuk menjaga kelembaban bumi dan mempengaruhi suatu iklim sebagai sumber daya pangan pohon atau sumber daya pangan.

“Penanaman pohon salah satu langkah mitigasi bencana alam yaitu menanggulangi banjir menanggulangi longsor dan erupsi atau abrasi itulah mengapa menanam pohon sangat berguna bagi kita semua”, tuturnya.

Pemerintah Kabupaten Berau memiliki perhatian besar terhadap upaya pelestarian lingkungan dan penghijauan bersama perangkat terkait terus mendorong aksi penghijauan termasuk kegiatan menanam pohon bersama.

“Penanaman pohon sebagai salah satu rangkaian seri money pada berbagai kegiatan serta membentuk komunitas pelajar cinta lingkungan dengan demikian juga menanam pohon dapat kita jadikan pola hidup serta kebiasaan kita sehari-hari”, imbuhnya.

Dalam rangka menjaga keberlanjutan ekosistem mengurangi emisi karbon dioksida serta memperkuat upaya restorasi hutan.

“Marilah kita bersama-sama bersama masyarakat dan perusahaan atau stakeholder terkait dalam rangka kita sungguh-sungguh dapat melaksanakan program inovatif yang menghentikan penyebab kerusakan hutan dengan melakukan pencegahan sedini mungkin melalui peningkatan kapasitas kelembagaan dan pemberdayaan masyarakat menjaga kelestarian lingkungan hidup untuk kita bersama”, tutupnya.
(SIL).

No More Posts Available.

No more pages to load.