TANJUNG REDEB, SuaraBerau.com – Kawasan kuliner Tepian Jalan Ahmad Yani dan Tepian Jalan Pulau Derawan di Tanjung Redeb semakin digemari warga dan wisatawan lokal sebagai tempat nongkrong sekaligus menikmati kuliner malam dengan harga terjangkau.
Namun, di balik keramaian dan geliat ekonomi yang tumbuh, pengunjung masih mengeluhkan satu hal mendasar: tidak tersedianya fasilitas toilet umum.
Menanggapi hal ini, Anggota Komisi II DPRD Berau, Agus Uriansyah, menyuarakan pentingnya penambahan fasilitas umum, terutama toilet, di sepanjang jalur kuliner tersebut. Menurutnya, hal ini menjadi bagian dari upaya menciptakan kenyamanan bagi pengunjung dan mendukung pengembangan destinasi wisata kota.
“Sebagai salah satu ikon wisata kuliner di pusat kota, kawasan ini seharusnya dilengkapi dengan fasilitas penunjang seperti toilet umum. Kalau pengunjung merasa tidak nyaman, mereka akan enggan berlama-lama dan bisa saja memilih tempat lain,” ujarnya.
Agus mencontohkan keberhasilan kawasan Tepian Teluk Bayur yang telah lebih dulu menyediakan fasilitas toilet umum. Ia berharap konsep serupa bisa diterapkan di Tepian Ahmad Yani dan Pulau Derawan agar pengunjung merasa lebih betah dan aktivitas ekonomi lokal pun terus berkembang.
“Bayangkan saja, pengunjung yang sedang asyik menikmati kuliner tiba-tiba butuh ke toilet, tentu sangat merepotkan jika tidak tersedia. Ini kebutuhan dasar yang tidak bisa diabaikan,” jelasnya.
Selain itu, Agus mengapresiasi langkah-langkah positif yang telah diambil oleh Pemerintah Kabupaten Berau, seperti penataan ulang kawasan wisata Tepian Segah dan Tepian Teratai, serta pemberian bantuan berupa gerobak kepada pelaku UMKM di sektor kuliner.
Ia menyarankan bahwa jika pembangunan toilet permanen mengalami kendala, pemerintah dapat mempertimbangkan penggunaan toilet portabel sebagai solusi cepat dan praktis.
“Toilet portabel bisa jadi opsi sementara yang efisien, sambil menunggu lahan atau anggaran untuk membangun yang permanen. Ini langkah kecil yang dampaknya besar bagi kenyamanan publik,” tutup Agus.
Usulan ini diharapkan dapat segera ditindaklanjuti oleh instansi terkait agar kawasan kuliner unggulan Berau terus berkembang menjadi ruang publik yang bersih, ramah, dan nyaman bagi semua kalangan.
(Silfa/ADV).
