TANJUNG REDEB, SuaraBerau.com DPRD Berau mengeluarkan peringatan keras kepada seluruh distributor pangan di Kabupaten Berau agar menghentikan praktik penjualan produk olahan dan makanan kemasan yang telah kedaluwarsa.
Imbauan mendesak ini disampaikan langsung oleh Wakil Ketua II DPRD Berau, Sumadi, ia menegaskan bahwa peredaran produk kedaluwarsa sangat berbahaya bagi kesehatan masyarakat, terutama bagi anak-anak yang sering mengonsumsi camilan dan minuman ringan.
Ia meminta setiap distributor untuk bertanggung jawab penuh dan memastikan semua barang yang mereka edarkan telah melalui pengecekan ketat sebelum sampai ke tangan konsumen.
“Distributor harus bertanggung jawab. Produk kedaluwarsa harus segera ditarik agar masyarakat tidak dirugikan”, tegasnya.
Politisi PKS ini menyatakan bahwa bila ditemukan distributor yang sengaja mengedarkan produk kedaluwarsa, DPRD tidak akan tinggal diam dan akan mendorong tindakan tegas sesuai hukum yang berlaku.
Sumadi juga mendesak dinas terkait untuk memperkuat pengawasan di lapangan dan secara konsisten memberikan edukasi kepada para pelaku usaha agar tidak mengulangi pelanggaran serius serupa.
“Kalau ini dibiarkan, risikonya sangat besar, terutama bagi anak-anak yang mengonsumsi snack atau minuman kedaluwarsa tanpa mengetahui bahayanya”, ujarnya.
Selain mendesak distributor dan dinas, Sumadi turut mengimbau masyarakat untuk menjadi konsumen yang lebih cermat dan waspada. Ia meminta warga agar selalu mengecek tanggal kedaluwarsa, label halal, dan komposisi produk dengan teliti sebelum memutuskan untuk membeli, khususnya bagi keluarga yang memiliki anak kecil.
“Kalau menemukan produk kedaluwarsa, jangan diam. Laporkan ke dinas terkait atau ke DPRD agar bisa ditindaklanjuti,pungkasnya, menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga keamanan pangan di Berau”, tutupnya.
(Silfa/ADV).
