TANJUNG REDEB, Suara Rakyat Berau – Meningkatnya jumlah kasus HIV di Kabupaten Berau beberapa waktu lalu mendapat perhatian serius dari masyarakat dan pemerintah daerah.
Menyikapi hal tersebut, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Berau, Ratna Kalalembang, mengungkapkan komitmennya untuk berkolaborasi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Berau dalam upaya pencegahan dan penanganan penyakit ini.
Ratna menegaskan, DPRD Berau tidak hanya akan berkoordinasi dengan Dinkes untuk membahas masalah peningkatan kasus HIV, tetapi juga akan melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan program-program kesehatan yang ada.
“Kami berkomitmen untuk segera berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan guna membahas peningkatan kasus HIV yang dilaporkan di daerah ini. Selain itu, kami juga akan mengawasi pelaksanaan program-program kesehatan yang sudah berjalan, agar pelayanan kepada masyarakat dapat berjalan maksimal,” ujar Ratna.
Anggota DPRD yang berasal dari Partai Golkar ini juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih peduli terhadap kebersihan diri dan lingkungan sebagai langkah awal pencegahan penyebaran HIV dan penyakit lainnya. Ratna mengingatkan pentingnya pola hidup sehat serta peningkatan kesadaran tentang kesehatan reproduksi.
“Pesan saya kepada masyarakat, jaga kebersihan diri dan lingkungan. Ini adalah langkah awal yang bisa kita lakukan bersama untuk mengurangi risiko penyebaran penyakit,” katanya.
Ratna juga menyoroti perlunya edukasi dan sosialisasi yang lebih masif terkait pencegahan HIV, terutama kepada kalangan muda. Menurutnya, masyarakat harus diberi pemahaman yang lebih mendalam tentang cara-cara pencegahan HIV dan pentingnya melakukan tes kesehatan secara rutin.
“Sosialisasi dan edukasi yang menyeluruh sangat diperlukan agar masyarakat memahami cara pencegahan HIV dan dapat mengambil langkah-langkah yang tepat dalam menjaga kesehatan mereka,” tuturnya.
Ratna berharap pemerintah daerah akan semakin intensif dalam mengadakan kampanye pencegahan HIV, baik melalui program-program kesehatan maupun kegiatan sosial yang menjangkau berbagai kalangan, khususnya generasi muda.
“Kami di DPRD akan mendorong agar program-program pencegahan yang lebih konkret bisa dijalankan di lapangan. Pendidikan kesehatan harus sampai ke seluruh lapisan masyarakat agar mereka bisa memahami risiko dan cara pencegahannya,” ujarnya.
Dengan kolaborasi antara DPRD Berau, Dinkes, dan seluruh elemen masyarakat, Ratna optimistis bahwa penyebaran HIV di Kabupaten Berau bisa ditekan dan masyarakat bisa mendapatkan perlindungan kesehatan yang lebih baik.
“Saya percaya, dengan komitmen dan kerja sama dari berbagai pihak, kita dapat menanggulangi masalah HIV dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di Berau,” pungkasnya.
(Silfa/ADV).
