TANJUNG REDEB, SuaraBerau.com – Minimnya fasilitas bermain bagi anak-anak di Tanjung Redeb semakin menjadi sorotan. Anggota Komisi III DPRD Berau, Grace Warastuty Langsa, menilai bahwa keberadaan ruang terbuka hijau ramah anak di ibu kota Kabupaten Berau sangat terbatas.
Hal ini dinilai mengkhawatirkan mengingat saat ini pusat kota lebih banyak dihiasi oleh gedung perkantoran dan pusat perbelanjaan, yang semakin mengurangi ruang bagi anak-anak untuk bermain dan berinteraksi dengan alam.
“Ruang terbuka hijau di Tanjung Redeb masih sangat terbatas, padahal ini sangat penting bagi perkembangan anak-anak. Kami perlu memikirkan lebih jauh tentang lokasi-lokasi yang bisa dijadikan taman bermain yang ramah anak serta tempat untuk bersantai bersama keluarga”, ungkapnya.
Grace mengungkapkan bahwa meskipun beberapa taman seperti Taman Sanggam dan Taman Cendana sudah ada, namun keduanya belum memenuhi standar taman yang ramah bagi anak-anak. Akibatnya, banyak anak-anak hanya bisa menikmati fasilitas bermain jika mereka terdaftar di sekolah PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini).
“Taman ramah anak bukan hanya sekedar tempat bermain, tetapi juga bisa menjadi sarana pendidikan yang mendukung tumbuh kembang anak sejak dini. Anak-anak bisa belajar di luar rumah dan sekolah, namun tetap dalam lingkungan yang aman dan nyaman”, jelasnya.
Anggota DPRD ini juga menekankan pentingnya melengkapi taman ramah anak dengan fasilitas pendukung, seperti area bermain yang aman, ruang terbuka untuk kegiatan edukatif, bahkan kelas-kelas kecil yang dapat menjadi sarana pendidikan di luar ruang.
Ia meyakini bahwa keterbatasan anggaran tidak boleh menjadi hambatan, dan menyarankan agar pemerintah daerah bisa bekerja sama dengan pihak ketiga untuk merealisasikan fasilitas tersebut.
“Ini adalah investasi jangka panjang untuk masa depan anak-anak di Berau. Mereka berhak untuk mendapatkan ruang bermain dan belajar yang berkualitas. Kami akan terus mendorong pemerintah untuk segera mengambil langkah nyata dalam mewujudkan taman ramah anak”, tutupnya.
Dengan adanya taman ramah anak yang memadai, diharapkan anak-anak di Berau dapat bermain, belajar, dan tumbuh dengan baik dalam lingkungan yang mendukung.
(Silfa/ADV).