TANJUNG REDEB, Suara Rakyat Berau – Bupati Berau, Sri Juniarsih menghadiri Rapat Kerja Daerah Perhiptani dan Penyerahan Bantuan Pangan Secara Simbolis yang di laksanakan di Balai Mufakat, Senin (12/8/2024).
Dalam sambutannya, Sri menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut, yang dianggap sebagai langkah penting untuk meningkatkan profesionalisme organisasi Perhiptani dalam melaksanakan tugasnya.
Sri menekankan perlunya pengembangan sumber daya manusia dalam sektor pertanian sebagai strategi utama untuk meningkatkan produktivitas.
“Saya mendorong agar pengurus Perhiptani segera merumuskan program kerja yang berfokus pada peningkatan kapasitas dan penggunaan teknologi modern, termasuk agrowisata, untuk mengoptimalkan potensi pertanian di Kabupaten Berau,” ucapnya.
Ia juga meminta para penyuluh dan petani untuk lebih aktif dalam mengajukan proposal bantuan, mengingat pentingnya proses ini untuk mendukung program pemerintah daerah.
“Saya tekankan agar proposal tidak hanya diserahkan ke dinas terkait, tetapi juga dapat diajukan langsung ke bupati untuk mempercepat proses realisasi,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga menggarisbawahi perlunya dukungan untuk program pemberian bantuan stimulan, seperti sapronat, saprodi, dan alsintan.
“Saya berharap agar sektor pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan di Kabupaten Berau dapat berkembang dengan dukungan teknologi dan pembinaan yang memadai,” katanya.
Sri mengungkapkan keinginannya untuk melihat pertanian di Kabupaten Berau maju seperti di negara-negara maju seperti Jepang, dengan menggunakan teknologi mesin untuk mengurangi ketergantungan pada tenaga manusia.
“Saya mendorong semua pihak, termasuk dinas-dinas terkait, untuk terus mencari teknologi baru dan mendukung petani dalam menghadapi tantangan pertanian,” ungkapnya.
Terakhir, ia juga mengajak semua pihak untuk bersama-sama memajukan sektor pertanian, mengoptimalkan lahan, dan meningkatkan kesejahteraan petani.
“Dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, ia secara resmi membuka Rapat Kerja Daerah Perhiptani Kabupaten Berau tahun 2024,” tutupnya.
(Silfa/ADV).
