TANJUNG REDEB, SuaraBerau.com – Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Berau resmi memiliki nakhoda baru, sosok muda energik, Ayatullah Khomeiniy yang akrab disapa Ayat, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum HMI Cabang Berau untuk periode 2025–2026.
Usai proses pemilihan, Ayat menyampaikan rasa syukur sekaligus komitmen atas tanggung jawab yang diemban. Ia menegaskan bahwa kemenangan ini bukanlah milik pribadi, melainkan hasil dari semangat kolektif para kader HMI.
“Ini adalah amanah besar. Kita punya pekerjaan rumah untuk memastikan HMI tetap menjadi wadah kaderisasi yang kuat dan agen perubahan di daerah”, ucapnya, Rabu (20/08/2025).
Dorong Konsolidasi Internal dan Aksi Sosial
Dalam visinya, Ayat ingin menjadikan HMI Berau sebagai organisasi yang solid secara internal dan aktif dalam merespons isu-isu sosial. Fokus utama kepengurusannya mencakup penguatan ideologi kader, peningkatan literasi keislaman dan kebangsaan, serta keterlibatan dalam advokasi isu-isu lokal.
“Kami ingin HMI hadir dalam menyikapi masalah pendidikan, lingkungan, hingga pembangunan yang adil dan berkelanjutan di Berau”, tegasnya.
Komitmen pada Kolaborasi dan Digitalisasi
Lebih lanjut, Ayat menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor. Menurutnya, HMI tidak bisa berjalan sendiri, melainkan harus bersinergi dengan pemerintah, masyarakat sipil, dan organisasi kepemudaan lain.
“HMI harus mampu menjadi mitra kritis yang juga solutif. Kita jembatani kepentingan rakyat dengan pemerintah”, katanya.
Di tengah perkembangan teknologi, Ayat juga membawa semangat transformasi digital dalam tubuh HMI. Ia menyebut digitalisasi sebagai keharusan untuk memperluas jangkauan kaderisasi dan gerakan.
“Kami akan bangun platform digital untuk kajian, diskusi, dan pengembangan kapasitas kader. Ini bagian dari adaptasi di era digital”, jelasnya.
Menariknya, Ayat juga menunjukkan dukungan HMI terhadap program prioritas Pemkab Berau, khususnya sektor pariwisata. Ia menilai, pariwisata memerlukan peran aktif generasi muda untuk memperkenalkan potensi Berau di tingkat nasional hingga global.
“Promosi harus dilakukan secara strategis dan bertahap. Berau punya potensi luar biasa yang belum tergarap optimal”, ucapnya.
Harapan untuk HMI ke Depan
Menutup wawancara, Ayat berharap HMI tetap menjadi organisasi yang relevan dan mampu memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Kita tak boleh terjebak dalam romantisme masa lalu, HMI harus terus bergerak, adaptif, dan berkontribusi nyata untuk kemajuan Berau. Semoga setiap langkah perjuangan ini diridai Allah SWT”, tutupnya.
(Silfa).
