TANJUNG REDEB, SuaraBerau.com – Agus Uriansyah, selaku anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Berau, memberikan tanggapan terkait kenaikan angka pengangguran di Kabupaten Berau.
Ia menjelaskan, salah satu penyebab utama yang menyebabkan terjadinya pengangguran di Kabupaten Berau adalah sektor tambang yang belakangan ini mengalami penurunan signifikan.
Banyak perusahaan tambang yang kini mengurangi jumlah tenaga kerja mereka atau bahkan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Hal ini tentu berdampak langsung pada jumlah orang yang kehilangan pekerjaan.
“Jika kita berbicara tentang sektor tambang, ini adalah sektor yang cukup besar pengaruhnya di Berau. Namun, belakangan ini banyak perusahaan tambang yang mengurangi tenaga kerja atau melakukan PHK, hal ini yang menyebabkan banyak masyarakat kehilangan pekerjaan”, ungkapnya.
Lebih lanjut, Agus menjelaskan bahwa penurunan lapangan pekerjaan ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Salah satunya adalah terbatasnya lahan yang dikelola oleh perusahaan tambang, yang membuat mereka tidak bisa lagi beroperasi dengan kapasitas yang sama seperti sebelumnya.
Selain itu, sektor tambang bergantung pada Sumber Daya Alam (SDA) yang bersifat tidak dapat diperbarui, sehingga lama kelamaan sumber daya alam tersebut habis dan tidak dapat dimanfaatkan lagi.
“Perusahaan tambang sering kali mengalami kesulitan ketika lahan yang mereka kelola sudah habis, dan kita tahu bahwa SDA itu bukan sesuatu yang bisa diperbarui dengan cepat. Hal ini sangat memengaruhi kegiatan operasional perusahaan tambang yang akhirnya berdampak pada pengurangan tenaga kerja”, ungkapnya.
Di sisi lain, ia juga menekankan pentingnya upaya diversifikasi ekonomi untuk mengurangi ketergantungan pada sektor tambang. Ia berharap, pemerintah daerah dapat segera mencari solusi untuk membuka peluang pekerjaan baru di sektor lain yang lebih berkelanjutan, seperti sektor pariwisata, perikanan, atau pertanian.
“Harapannya, ke depan angka pengangguran di Berau bisa lebih terkendali. Tidak hanya dengan mengandalkan sektor tambang, tetapi juga dengan menciptakan lapangan kerja di sektor-sektor yang memiliki potensi besar untuk berkembang. Kita harus bisa berpikir jangka panjang dan tidak hanya mengandalkan sumber daya alam yang terbatas”, pungkasnya.
Dengan adanya kesadaran tentang pentingnya menciptakan lapangan pekerjaan yang lebih beragam, diharapkan angka pengangguran yang terus meningkat dapat segera teratasi dan memberikan dampak positif bagi perekonomian Kabupaten Berau.
(Silfa/ADV).